3/13/2015

Delphi Oracle Peramal Dari Kuil Apollo


Peramal seringkali memliliki peran sangat penting dalam sejarah panjang kehidupan manusia. Baik dalam kitab suci maupun dalam kisah mitologi klasik, mereka yang memiliki karunia tersebut banyak tercatat mempunyai pengaruh besar.

Dari antara semua peramal yang masih bisa ditemui hingga saat ini, mungkin yang paling dikenal dan dihormati adalah yang ditemukan di Delphi, Yunani. Karena itulah mereka dikenal sebagai peramal Delphi. Peramal Delphi berada di kuil Apollo, dewa kesenian dan ramalan Yunani. Kuil itu berdiri kokoh di puncak gunung Parnassus, mencerminkan keagungan yang dimilikinya dalam budaya Yunani.

Menurut legenda, Apollo mengambil alih Parnassus saat terjadinya peperangan antar dewa, yaitu dewa langit dan dewa bumi. Apollo yang waktu itu masih kecil, secara langsung berhadapan dengan penguasa Parnassus bernama Phyton . mahluk berwujud ular naga yang sangat besar. Namun begitu Apollo bisa mengalahkan Phyton sekaligus menjadikan tempat itu sebagai wilayah kekuasaannya.

Untuk membantu menjalankan kekuasaannya, Apollo mencari beberapa pelaut untuk dijadikan Imam Agung pertamanya. Untuk mewujudkan niatnya, Apollo kemudian berubah wujud menjadi seekor lumba-lumba atau dolphin yang dalam bahasa Yunani adalah delphi. Dari sebutan itulah kuil tersebut dinamakan.

Apollo selalu memberikan ramalannya di kuil Delphi melalui Sybil , yang mereka sebut sebagai sang nabi sebagai perantara. Sybil ini haruslah seorang wanita dewasa yang dipilih setelah melalui serangkaian proses dan dianggap telah menjalani kehidupan murni. Setelah ditahbiskan, wanita itu kemudian akan memakai nama Phytia . Sebutan Phytia ini diambil dari nama Phyton, naga penguasa yang dibunuh Apollo.

Saat Apollo menyampaikan ramalan, Phytia akan memasuki fase trance (kerasukan) sebelum meneruskannya dalam bentuk perlambang atau semacam teka-teki. Teka teki tersebut akan ditafsirkan oleh imam agung kemudian disampaikan pada orang yang memintanya.

Di kuil Delphi, peziarah yang meminta ramalan harus mendaftar dan membayar sejumlah uang terlebih dahulu sebelum membuat janji pertemuan. Setelah ada kesepakatan, mereka perlu menyucikan diri di mata air Castalian sebelum naik melalui jalan suci menuju kuil. Hingga sekarang tempat pemandian Castalian ini masih ada.

Korban bakaran dari kambing atau domba akan dibuat sebagai persembahan. Imam- imam akan meramal berdasarkan isi perut korban bakaran tersebut. Ketika para peziarah akhirnya sampai ke tempat Sybil atau sang nabi, mereka dipersilahkan masuk satu per satu untuk meminta ramalannya.

Peramal Delphi banyak dikunjungi orang dari berbagai lapisan masyarakat selama berabad-abad. Tidak terhitung banyaknya jumlah ramalan yang telah disampaikan, dari mulai masalah perang, politik, pemerintahan, hingga masalah pribadi, kelahiran, dan kematian.

Kekuatan dan pengaruh ramalan bisa dilihat dari berbagai literatur dan karya seni pada periode itu. Tidak hanya terlihat dalam Aenid karya Virgil, ataupun Odyssey karya Homer, tetapi dalam cerita Sophocles tentang Oedipus , ramalan juga yang memperkirakan Raja dan Ratu Thebes, bahwa putra mereka, Oedipus akan membunuh ayahnya dan menikahi ibunya. Saat peristiwa dramatis itu terungkap dan ramalannya tergenapi, saat itu pula timbul pertanyaan bagaimana nasib dan moralitas yang relevan pada masa itu.itulah misteri Delphi Oracle Peramal Dari Kuil Apollo
Artikel Menarik Lainnya

Peraturan Komentar
- No Perdebatan
- No SARA
- No SPAM
- No Active Link
- No OOT (silahkan bertanya bila sesuai dengan topik pada artikel)
- Jika berpendapat, berkata dan berkomentar dengan kurang sopan maka secara otomatis akan dihapus

*Artikel diatas diambil dari berbagai sumber dan sengaja tidak mencantumkan sumber karena banyak artikel serupa dari berbagai sumber tersebut, selain itu mohon maaf tidak bisa mencantumkan juga penyedia link download dari film maupun sub credit jadi harap maklum*