Spear of destiny atau tombak takdir adalah sebuah tombak yang digunakan untuk menusuk lambung Jesus saat penyalibannya. Seorang prajurit yang katanya menusuk adalah seorang prajurit yang matanya mengalami kekurangan dalam pengelihatan. Dan saat darah Jesus terpercik ke matanya, ajaibnya matanya itu langsung sembuh.
Menurut legenda, the Holy Lance (juga dikenal sebagai Tombak Takdir, Holy Spear, Lance of Longinus, Tombak Longinus atau Tombak Kristus) adalah tombak yang menusuk Yesus sementara ia berada di kayu salib. "... Tapi salah satu dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air." Yohanes 19:34
Nama dari prajurit yang menikam lambung Kristus tidak diberikan dalam Alkitab tetapi dalam tertua referensi yang dikenal dengan legenda, Injil apokrif Nikodemus (tanggal pasti, abad mungkin 5 atau 6), prajurit diidentifikasi dengan perwira dan disebut Longinus prajurit yang thrusted tombaknya ke sisi Kristus. Menurut penelitian oleh : oleh (Himmler ketika masa Hitler berkuasa) disebutkan sebuah nama yaitu : Longinus, nama prajurit ini akhirnya terbunuh oleh seorang gubernur yang merasa tidak puas, karena Longinus tidak mampu menyembuhkan matanya, walau akhirnya mata gubernur tersebut sembuh setelah terpercik darah Longinus yang ditusuknya pakai tombak itu. Tombak itu akhirnya ia kirim ke Roma, dalam perjalanannya tombak itu hilang dan ditemukan lagi setelah perang salib usai. Tombak ini kemudian disimpan di Konstantinopel dan hilang lagi setelah konstantinopel runtuh.
Apakah benar-benar mungkin bahwa tombak yang menikam Yesus di kayu Salib memiliki kekuatan untuk mengendalikan dunia baik untuk tujuan baik atau jahat? Apakah itu sebabnya Patton harus mendapatkannya kembali dari Hitler? Namun, lagi-lagi tombak ini ditemukan di Austria, dan ketika Hitler berkuasa tombak ini pun sempat diteliti oleh Himmler. Himmler dan SS.Thulenya dalam catatan mereka mengatakan bahwa setelah Spear Longinus itu dikubur di sebuah tempat di Antartika. Tetapi tampaknya ini hanya sekedar Cerita tutur karena kalau mereka memiliki tombak itu pasti mereka gunakan dan tidak mungkin disimpan di kutub.
Juga Hitler sendiri pernah berkata bahwa selama tombak itu ada di kekuasaanya maka dia tidak mungkin dikalahkan, jadi tampaknya tidak ada alasan yang rasional mengapa tombak itu harus disembunyikan di Antartika. Pada perang dunia kedua, konon Hitler kalah dari sekutu karena seorang jendral bernama S.Patton dipercaya memegang kendali atas tombak ini. Austria lalu meminta Patton mengembalikannya karena tombak itu adalah aset negara mereka.
Patton, untuk menghindari konflik memilih mengembalikannya dan pada tanggal 21 Desember 1945 ia tewas akibat kecelakaan mobil. Anehnya, supir Patton tidak mengalami luka, dan dipercaya Patton kehilangan kekuatan atas tombak tersebut dan mengirimnya menuju kematian.
Peraturan Komentar
- No Perdebatan
- No SARA
- No SPAM
- No Active Link
- No OOT (silahkan bertanya bila sesuai dengan topik pada artikel)
- Jika berpendapat, berkata dan berkomentar dengan kurang sopan maka secara otomatis akan dihapus
*Artikel diatas diambil dari berbagai sumber dan sengaja tidak mencantumkan sumber karena banyak artikel serupa dari berbagai sumber tersebut, selain itu mohon maaf tidak bisa mencantumkan juga penyedia link download dari film maupun sub credit jadi harap maklum*